Pertanian Kabupaten Solok Dimata Ir. Iriadi Dt Tumanggung.
Solok.merapinews.com _ meski tidak dibesarkan diranah kelahiranya Nagari Selayo Kec. Kubung Kab. Solok - Sumatera Barat. Namun kecintaan Ir. Iriadi Dt Tumanggung terhadap kampung halamanya tidak bisa di bendung.Itu sebabnya ia memutuskan pensiun dini dari jabatanya sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), setelah 35 tahun lebih berkarier dilingkungan pemerintahan Provinsi Sumatera Selatan, karena ia lebih fokus untuk membangun Kabupaten Solok.
Dimata alumnus sarjana pertanian Universitas Sriwijaya tahun 1987 itu.
Kabupaten Solok kaya akan sumber daya alam pertanian dan pariwisata. Dua sektor itu bila digagas secara modern, yakin akan mampu membuat masyarakatnya lebih makmur.
Untuk menggapai obsesi itu, tentu tidak semudah yang dibayangkan, dan itu harus dimulai dari birokrasi yang baik dengan membuat regulasi, perencanaan dan kebijakan pro rakyat.
Menurut mantan Kepala Sekretariat Bawaslu Provinsi Sumatera Selatan itu, kita harus merobah pola pikir (mindset) masyarakat, kalau selama ini petani lebih banyak mengandalkan pola pertanian tradisionil, kedepan kita pola menuju pertanian modern.
Banyak aspek yang bisa dilakukan untuk meningkatkan hasil petanian itu. Iriadi Dt Tamanggung mencontohkan pemanfaatkan lahan sempit yang bisa menghasilkan dalam waktu relatif singkat. Membangun pabrik pengolahan hasil pertanian dalam satu kawasan yang terintegritas.
Hal itu penting dilakukan untuk bisa menjamin mutu hasil produksi, disamping memangkas biaya transportasi dengan harga lebih terjangkau.
Obsesi Iriadi Dt Tumanggung untuk merobah pola pertanian di Kab. Solok agar lebih maju, karena ia melihat, produksi hasil pertanian selama ini tergantung harga pasar. Artinya produsen (petani) tidak punya harga tawar. Dan inilah yang membuat petani kita tidak berkembang. Insya allah, kedepan pola-pola seperti itu tidak akan terjadi, tutur Iriadi.(asroel bb)
Untuk menggapai keberhasilan disektor pertanian dan periwisata itu, tidaklah semudah yang dibayangkan.
.