PON XX Papua Tahun 2020 di Undur. KONI Sumbar mengembalikan anggaran Rp 16 M.
Padang, merapinews.com - Ketua Umum KONI Sumbar Syaiful, SH, M.Hum terpaksa mengembalikan anggaran KONI sebesar Rp 16 Milyar ke Kas Daerah, dampak diundurnya penyelenggaraan PON XX Oktober 2020 menjadi Oktober 2021 di Papua.
"Ya, kami harus kembalikan dana sebesar Rp. 16 miliar itu ke Kas daerah, karena Pekan Olahraga Nasional (PON XX, diundur satu tahun. Pastinya penyelenggaraaan ivent olahraga nasional itu akan digelar tahun 2021", ujar Syaiful. Jumat 12/6.
Menurutnya dana dimaksud sedianya akan diproyeksikan untuk biaya tranportasi kontingen PON Sumbar menuju provinsi Papua. Sementara sisa dioptimal untuk kebutuhan TC PON Sumbar, seperti pembelian peralatan, mendukung penyelenggaraan schedule TC dan menunjang kebutuhan para atlet dan pelatih dalam pelaksanaan TC PON, yang sudah berjalan sejak Pebruari lalu dan dan di lanjut dengan TC Mandiri.
TC Mandiri ini sangat dipengaruhi oleh program pemerintah Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Memasuki Bulan Suci Ramadhan para atlet tetap berlatih di basecamp cabor masing-masing dan diselenggarakan oleh para pelatih cabor dengan pengawasan Tim Teknis TC KONI Sumbar.
Pada saat yang sama ia juga selalu menyemangati para atlit agar menjaga kebugaran fisik dan kematangan teknik. Tetaplah berlatih dengan dengan penuh semangat. Pedomani program latihan yang sudah diverifikasi bersama Tim Teknis dan konsultan TC PON Sumbar, ujarnya sambil menambahkan jangan lupa memperhatikan protokol kesehatan mencegah penularan pandemi covid-19.
Sesuai schedule TC PON Sumbar, katanya para atlet tetap melaksanakan Test kemampuan fisik tahap II. Hasil test ini nanti dijadikan sebagai bahan evaluasi dalam pengambilan kebijakan.
Dalam kondisi kekinian, katanya mantapkan semangat untuk mengukur kemampuan serta kematangan teknik, fisik dan mental bertanding, karena Oktober 2020 kita akan lakukan try-in dan/atau try-out dibawah
kendali Tim Teknis dan konsultan TC PON Sumbar yakni Waketum II Drs Fazril Ale dan konsultan TC PON Sumbar Dr. Hj Rina Ambar Dewanti, S.Pd, Mpd, ungkap Syaiful diruang kerjanya.(Sareng. S)