Dukungan Nasrul Abit-Indra Catri Makin Menggurita. Terminal Aur Kuning Bukittinggi Bergelora.
Bukittinggi, merapinews.com — Calon Gubernur Sumbar, Nasrul Abit, bersilaturahmi dengan pedagang dan pengunjung Pasar Bawah, dilanjutkan ke Pasar Aur Kuning dan Kelurahan Parit Antang, Kecamatan Aur Birugo Tigo Baleh, Bukittinggi, Senin (9/11). Dilokasi itu ia mendapatkan infus politik dari warga.
Tokoh masyarakat, Asri Bakar, menekankan cara memenangkan Nasrul Abit-Indra Catri (NA-IC), ialah melakukan sosialisasi dari rumah ke rumah, lepau ke lepau, dan dapur ke dapur.
“Emak-emak militan mulailah dari rumah ke rumah dan dapur ke dapur sehingga menggelora di setiap rumah di Bukittinggi. Sementara bagi bapak-bapak, kita mulai dari lapau ke lapau,” katanya kepada warga yang hadir.
Menurut Asri Bakar, tidak alasan untuk tidak memilih calon gubernur dan wakil gubernu nomor urut 2 itu.
Ia melihat pengalaman keduanya sudah teruji dan berpengalaman dalam pemerintahan.
Pak Nasrul Abit mulai dari Wakil Bupati Pesisir Selatan, kemudian bupati Pessel dua periode dan Wakil Gubernur Sumbar, dan Pak Indra Catri, Bupati Agam dua periode.
"Mau apa lagi. Pengalaman beliau jelas lebih unggul,” tuturnya.
Ia menilai dengan bekal pengalaman itu bisa mewujudkan Sumbar unggul di bawah kepemimpinan Nasrul Abit-Indra Catri.
“Beliau sangat peduli dan berpengalaman dengan pariwisata. Kita Bukittinggi ini banyak bergerak di UMKM dan pariwisata. Jadi, wajar dukungan kita berikan kepada beliau,” ujarnya.
Sementara itu, Kader Gerindra Bukittinggi, Herman Sofyan, mengatakan jika Nasrul Abit terpilih, akan ada sinkronisasi provinsi dengan Bukittinggi.
“Hubungan kita dengan pemerintah provinsi akan kuat. Apa yang kita minta ke pemerintah provinsi tentu menjadi prioritas,” ucap Ketua DPRD Bukittinggi itu.
Nasrul Abit menyambut baik dukungan yang datang dari masyarakat di Bukittinggi. Ia juga berterima kasih kepada warga yang begitu antusias.
“Memang ada kawan yang mengatakan agar saya tidak masuk Bukittinggi. Tapi, setelah saya datang, antusiasme masyarakat sangat tinggi. Mereka bertanya langsung, ini Pak NA berpasangan dengan Pak Indra Catri? Tanya mereka kepada saya,” tutur Nasrul Abit, menirukan pertanyaan warga.
Nasrul Abit mengatakan, program yang diusung NA-IC banyak berkaitan dengan Bukittinggi, misalnya pariwisata, UMKM, dan kesehatan.
“RS Ahmad Mochtar kewenangan pemerintah provinsi. RS ini harus dilengkapi alat dan tenaga medisnya sehingga pasien di Bukittinggi tidak selalu dirujuk ke RSUP M. Djamil Padang,” kata Nasrul Abid bersolusi.
Sebelumnya, dukungan yang sama juga duberikan para pekerja (agen-agen) angkutan bermotor Terminal Aur Kuning.
Mereka menilai Nasrul Abid, sebagai tokoh yang peduli dengan keselamatan masyarakat. Itu dibuktikan Nasrul Abid, ketika Peristiwa Papua.
"Hanya Nasrul Abid, yang peduli ketika Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno diam, sementara nyawa warga Minang Papua terancam ketika amuk masa terjadi di Pulau Cendrawasih beberapa tahun lalu", kenang buruh angkutan bermotir Terminal Aur Kuning.
"Tidak kata lain. Pasangan Nasrul Abid-Indra Catri, harus kita dukung", ujar para pekerja Terminal Aur Kuning.(asroel bb).