Jaga Kualitas Pekerjaan. Walikota Payakumbuh Apresiasi PT. Pebana Adi Sarana.
Payakumbuh,merapinews.com - Sulit dipercaya, namun realitanya tidak dapat dipungkiri. Itulah sebuah kenyataan setelah walikota Payakumbuh Riza Pahlefi, didampingi Kepala.Dinas (Kadis) Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) Kota Payakumbuh Muslim, SMT, berulangkali melakukan peninjauan pekerjaan peningkatan ruas jalan Tan Malaka. Kecamatan Payakumbuh Utara. Kota Payakumbuh - Sumatera Barat.
"Ruas peningkatan jalan sepanjang 5.525 Km yang dikerjakan PT. Pebana Adi Sarana itu dinilai Walikota sangat memuaskan. Sehingga Walikota berulangkali melakukan peninjauan pekerjaan anak perusahaan PT. Statika Mitra Sarana itu", ujar Kadis PUPR kota Payakumbuh Muslim SMT.
Menjawab pertanyaan terkait kunjungan Walikota ke lokasi pekerjaan. Muslim tidak menampik Walikota mengapresiasi mutu pekerjaan rekanan.
Sepertinya ada kepuasan tersendiri oleh pak Walikota atas pekerjaan rekanan yang dibiayai melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2021 senilai Rp. 4,7 miliar lebih.
Kini pekerjaan ruas jalan padat arus lalulintas itu tengah dilakukan score ketebalan aspal untuk dilakukan pengujian di laborotarium.
Sejumlah pekerja Perusahaan asal kota Padang itu kini sedang berada dilapangan. Mereka bersitungkin dijalan sepanjang 3.525 meter pekerjaan mengambil sample mutu material (aspal) terpasang pada titik-titik tertentu secara acak.
Pelaksana lapangan PT. Pebana Adi Sarana Yulhardi tidak menampik pihaknya bersama pekerja lainya sedang bersitungkin mengambil sample pekerjaan.
Menjawab pertanyaan dilokasi pekerjaan Yulharsi, mengakui selain terjadi peningkatan kelas jalan (weding kelas a), juga dilakukan pelebaran.
Menurut pelaksana lapangan PT. Pebana Adi Sarana itu. Awalnya lebar jalan hanya 5,4 meter. Setelah dilakukan Weding, terjadi peningkatan kelas jalan. Lebar jalan menjadi 7 meter.
Sementara itu Erman, warga Lampasi, pemilik kedai kebutuhan harian dilokasi proyek berulangkali menyampaikan ucapan terimakasihnya pada Walikota Payakumbuh. "Terimakasih pak Wali, kebijakan Bapak memprogramkan peningkatan jalan Tan Malaka telah memberi kenyaman bagi kami berusaha", ujarnya.
Selama ini, atau sebelum ada kebijakan Walikota Payakumbuh melakukan peningkatan kelas jalan Tan Malaka. Kawasan jalan menuju ke Blok Mudiak Kabupaten Limapuluhkota. Hari-hari yang kami lalui selalu dalam kecemasan. "Cemas dengan kecelakaan yang terjadi, atau cemas karena kemacetan arus lalu lintas. Dampaknya kami tidak nyaman berusaha mengais rezeki diatas lahan milik kami sendirip", urai Erman.
"Kemacetan jalan Tan Malaka kota Payakumbuh selama ini sudah menjadi pemandangan umum. Selain lebar jalan hanya 5 meter, arus lalu lintas barang dan orang melintas pada infrastruktur jalan utama menuju blok Mudiak itupun sempit dan, wajar setiap hari ada korban kecelakaan dilarikan kerumah sakit guna mendapat pertolongan medis. Kini kami sudah nyaman mengais rezeki disepanjang jalan Tan Malaka.(asroel bb).
