Yunire: Kontroversi Batal Lelang 18 Paket Proyek di PUPR 50 Kota Sesuai Prosedur
Limapuluhkota,merapinews.com - Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid 19), kini sudah sampai pada tingkat mengkuatirkan.
Sebagai upaya antisipasi, Kementrian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR RI), menerbitkan Surat Edaran (SE) Intruksi Mentri (Inmen) no. 02/IN/M/2020, mengintruksikan semua penyedia jasa kontruksi maupun pelaksana, agar menerapkan protokol kesehatan (Prokes) Covid 19 dalam melaksanakan kegiatan di lapangan.
Kandungan Inmen Kementrian PUPR yang diundangkan tanggal 27 Maret 2020 itu, merupakan sebuah persyaratan perlengkapan administrasi bagi penyedia jasa (rekanan kontraktor) untuk mendapatkan paket pekerjaan.
Di Kabupaten Limapuluhkota. Inmen itu pula yang menjadi bala!!, sehingga Dinas PUPR Kabupaten Limapuluhkota harus membatalkan lelang 18 paket pekerjaan awal Juni 2021 bulan lalu.
"Pembatalan 18 paket lelang (tender) itu harus dilakukan. Karena sejumlah rekanan yang kompetitor ada yang belum melengkapi persyaratan Prokes Covid 19", ujar Kepala Dinas PUPR Kabupaten Limapuluhkota Yunire Nudirman.
Persyaratan itu mutlak dan itu kami tuangkan pada bab ke VI, dokumen penawaran", katanya. Rabu 24/8.
Yunire Nudirman, menyatakan hal itu menjawab pertanyaan terkait pembatalan 18 paket tender proyek awal Juni 2021 yang sempat menjadi kontroversi setelah PT. Bunga Mas Perkasa, sebuah perusahaan pendatang baru dan belum mengenal topografi daerah langsung unggul dan mengantongi dua paket proyek sekaligus.
Konon, kehadiran PT. Bunga Mas Perkasa itu sendiri berkompetisi memperebutkan kue pembangunan infrastruktur jalan di back up petinggi partai pemenang Pemilu 2019. Semua tudingan miring itu terbantah melalui SE Inmen no. 02/In/M/2020 tanggal 27 Maret 2020.
"Memang ada oknum berupaya mendekati saya untuk memenangkan lelang dipusaran tender 18 paket proyek itu. Dan itu saya tolak!!, karena saya tidak mau mengintervensi SKPD saya. Biarkan proses nan berjalan", ujar Bupati Kabupaten Limapuluhkota Syafruddin dt Bandaro Rajo..
Menjawab pertanyaan di rumah dinas jalan Labuah Silang. Rabu 24/8, Spontan Bupati membantah adanya intervensi terkait dengan lelang itu.
"Tender 18 paket pekerjaan berjalan secara fair dan dapat dipertanggung jawabkan", tegas Syafaruddin.(asroel bb/jef)
