News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Material Rehab SMKN 1 Gunung Talang Kab. Solok Konon Menyimpang Dari Spec

Material Rehab SMKN 1 Gunung Talang Kab. Solok Konon Menyimpang Dari Spec



Solok,merapinews.com - program peningkatan sarana pendidikan agar kenyamanan proses belajar dan mengajar sudah merupakan bagian terpenting dalam dunia pendidikan. 

Hal itu dimaksudkan agar  peserta didik dan tenaga pendidik nyaman melakukan proses belajar dan mengajar.

Namun dalam proses, tidak seperti yang diharapkan setelah Pemerintah mengalokasikan anggaran perbaikan (rehab) sarana pendidjkan itu tadi.

Gambaran itu tercermin dari proyek revitalisasi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negri No. 1, Gunung Talang Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok - Sumatera Barat, yang dikerjakan rekanan kontraktor CV. Vania Cipta Mandiri.

Proyek rehab berat ruang belajar senilai Rp. 2,1 miliar lebih itu dipertanyakan sebagian warga, karena kualitas material baja ringan pasangan kuda-kuda penahan atap ruang belajar diduga tidak sesuai spec.

"Kualitas baja ringan pasangan kuda-kuda penahan atap ruang belajar dipertanyakan, termasuk pasangan slof beton sebelum di plaster, sambungan slof  terlihat renggang dantidak menyatu. Dampaknya akan berpengaruh pada ketahanan atap sekolah", ujar warga menjawab pertanyaan dilokasi proyek Selasa 22/9.

Meski belum diperoleh keterangan dari rekanan kontraktor CV. Vania Cipta Mandiri, maupun Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) revitalisasi SMK 1 Gunung Talang. Masyarakat berharap  kerja tekanan itu perlu di evaluasi agar terhindar dari proses hukum. Sebab kasus yang sama nyaris terjadi pada rehab atap sekolah yang dikerjakan CV.  Nizel Karya senilai 159 juta.


Bedanya, kalau CV. Vania Cipta Mandiri pasangan kuda-kuda memakai material baja ringan. CV. Nizel Karya baik pasangan kuda-kuda maupun ring loteng terdiri dari material kayu. Konon material ring itu terkesan material bekas yang di cat.(amaiksae).



Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.