News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Program Pengadaan Air Bersih Kabupaten Solok Kecewakan Masyarakat.

Program Pengadaan Air Bersih Kabupaten Solok Kecewakan Masyarakat.


Solok,merapinews.com -  Misi dan Visi Bupati Kabupaten Solok Epyardi Asda, ketika ia meraup suara dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Desember 2029 tahun, Ia berjanji selain  meningkatkan perekonomian masyarakat juga memenuhi hak hidup dan hak sehat warganya

Realita lapangan berkata lain, meski janji itu terpenuhi, implementasinya jauh panggang dari api,   karena sejumlah rekanan kontraktor yang dipercaya membangun infrastruk hak sehat masyarakat justru lebih memilih keuntungan melalui pekerjaan yang dipercayakan kepada mereka.

Buktinya pekerjaan proyek pengembangan jaringan distribusi air sambungan ke rumah.

Proyek pemasangan pipa yang dikerjakan rekanan Kontraktor CV. Vina Bangun Mandiri, di tiga titik Nagari Lolo, Kecamatan Pantai Cermin Kab. Solok itu sampai bulan Oktober 2921 setelah kontrak kerja ditanda tangani 12 Agustus 2921, bobot dan fisik pekerjaan belum sampai 20%. Sementara rentang waktu penyelesaian per Desember 2021.


"Inilah yang jadi pertanyaan. Harapan agar air bersih segera mengalir kerumah penduduk nampaknya merupakan sebuah mimpi nan ndak terwujud. Pembuktian itu tersurat dari aktifitas rekanan lokasi proyek.

"Pondasi dua Intake (bak penampung) yang dibangun sebagai sarana pendistribusian air kerumah warga, pekerjaannya baru pada tingkat penggalian tanah. Itu satu contoh", ujar warga. Belum lagi pemasangan pipa.

Bahkan, walinagari Lolo, berniat menghentikan pekerjaan rekanan pemenang lelang (tender) senilai Rp. 3,6 miliar itu.

"Lebih baik Bupati memerintahkan stafnya  menghentikan pekerjaan rekanan itu", timpal Walinagari Pisau Ulu Mes.

Menurut saya, ujar Denny. Rekanan itu hanya mengejar profit (keuntungan) dan abai terhadap kebutuhan masyarakat.

Meski belum diperoleh konfirmasi dari Direktur CV. Ina Bangun Mandiri Vina. Sebab ketika dihubungi secara patut melalui  kontak  jarak jauh, maupun melalui pesan WhataApp(WA), ia tidak berbalas.

Namun kekecewaan nan amat sangat meluncur dari ucapan Walinagari Lolo Ade dt Malintang Sati.

Menurutnya, pekerjaan rekanan CV. Vina Bangun Mandiri, sangat ambaradul. Rekanan itu  tidak profesional. Hal itu terlihat dari rencana pembangunan intake dan galian pipa.

"Padahal program SPAM  merupakan pemenuhan hak dasar warga masyatakat. Kalau tidak saya hentikan pekerjaan rekanan itu", tuding Ade mengingatkan.

Sakirman, pejabat yang berwenang terkait dengan program SPAM di Nagari Lolo, kecamatan Pantai Cermin. Kabupaten Solok, enggan berkomentar banyak.

"Sampai kini saya belum menerima laporan perkembangan pekerjaan rekanan itu", ujar staf Bidang Cipta Karya Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Solok itu ketika di konfirmasikan.(amaiksae).

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.