Balai Wartawan Luak Limopuluah Galang Donasi bagi Korban Gempa Pasaman dan Pasaman Barat..
Payakumbuh,merapinews.com -
Gempa bumi magnitudo 6,2 skala richter (SR) yang melanda Kabupaten Pasaman dan Pasaman Barat dan sejumlah daerah di Sumatera Barat, Jumat (24/2) menyulut kepedulian sosial dan empati banyak orang.
Tidak terkecuali para jurnalis Balai Wartawan (BW) Luak Limopuluah.
Sejak, Minggu 27/2, para jurnalis yang berhimpun di Balai Wartawan menggalang donasi dari para donatur. Mereka turun ke jalan.
Mereka membangun posko pengumpulan donasi di Pertigaan Tugu Adipura kawasan jantung kota Payakumbuh.
Koordinator aksi penghimpun donasi sosial Balai Wartawan Luak Limopuluah, Widiat B Arta, menyebut aksi sosial wartawan turun ke jalan merupakan pengenjawantahan bentuk kepedulian dan empati para jurnalis atas musibah yang menimpa saudara-saudara kita para korban gempa bumi.
"Wartawan itu peka terhadap persoalan sosial dan kemanusiaan. Kawan-kawan wartawan di Luak Limopuluah, tergerak hatinya membantu korban gempa, sehingga kita bangun posko untuk penghimpunan donasi," sebut wartawan senior itu didampingi sekretarisnya, Edwardi, Senin 28/2.
Terlebih saat ini, katanya. Data terakhir dari pemberitaan media, Gempa Pasaman telah menyebabkan 6 orang meninggal serta merusak ribuan rumah warga. Selain itu, sekitar 10 ribu orang mengungsi karena kehilangan tempat tinggal.
"Berangkat dari kepedulian itu, kita sudah mengumpulkan donasi selama dua hari ini. Alhamdulillah, antusias donatur dan masyarakat kita cukup tinggi. Jika ditotal barang ditambah uang, sudah mencapai Rp15 juta bantuan terkumpul di Balai Wartawan," ujar Widiat.
Bantuan sosial yang dihimpun berbentuk uang tunai dan barang layak guna. Mulai dari sembako seperti beras, mie instan, telur ayam, air minum, hingga pakaian. Para donatur berasal dari kalangan pejabat pemerintahan, anggota DPRD, pengusaha, hingga masyarakat umum.
Guna menjaga kepercayaan donatur, list donasi yang masuk menyumbangkan hartanya kemudian diumumkan ke publik.
"Seluruh bantuan ini, rencananya nanti akan kita jadikan dalam bentuk barang, kemudian diantarkan langsung ke posko-posko pengungsian dan penanganan bencana gempa di Pasaman," ulas Widiat.
Koordinator Balai Wartawan Luak Limopuluah, Arfidel Ilham, menyambut baik tingginya kepedulian dan empati para donatur serta masyarakat dalam membantu para korban bencana gempa. Dia berharap kepedulian sosial dan kemanusiaan masyarakat terus meningkat di Luak Limopuluah.
"Kita ucapkan terima kasih kepada para donatur dan masyarakat yang sudah menyumbangkan sebagian hartanya untuk saudara-saudara kita yang sedang tertimpa bencana di Pasaman dan Pasaman Barat," sebut Arfidel Ilham.
Berikut list nama-nama donatur yang sudah menyumbangkan hartanya melalui posko bantuan bencana gempa Pasaman, Balai Wartawan Luak Limopuluah, sampai Senin (28/2) pukul 16.45 WIB :
1. Mustafa (Anggota DPRD Payakumbuh): Rp500.000
2. Hamba Allah: Rp100.000
3. Eko Cahyadi (Denai TV): sembako 1 paket
4. Andri Jonpito Anuar: Rp500.000
5. Andres Pito Anuar: Rp200.000
6. Almaisyar: 100 Kg beras + 10 kardus mie instan
7. Irfendi Arbi: Rp1.000.000
8. Chairul Anwar (Anggota DPR RI Fraksi PKS): Rp1.000.000
9. H Emrizal Jalinus (Ketua PPP 50 Kota): Rp500.000
10. Rida Ananda (Sekdako Payakumbuh) : konsumsi
11. Kompol Russirwan : konsumsi
12. Hamba Allah: Rp100.000
13. Zukron BAC (Anggota DPRD 50 Kota): Rp600.000
14. DPC Gerindra 50 Kota: Rp1.000.000
15. YB Dt Parmato Alam (Anggota DPRD Payakumbuh) : Rp 300.000
16.Ferizal Ridwan : konsumsi
17. Mawi Etek Arianto (Anggota DPRD Payakumbuh) : Rp400.000
18. Nil Maizar: Rp500.000
19. BPR Syariah Haji Miskin Kota Payakumbuh: paket sembako Rp1.000.000
20. Walikota Payakumbuh, Riza Falepi: Rp1.000.000
21. Bambang Chibab: Rp300.000
22. Ny. Indrawati Munir (Kadisdikbud 50 Kota): Rp 300.000
23. Sudut Payakumbuh : paket konsumsi
24. Hendri: Rp1.000.000 + konsumsi
25. DPC Partai Gerindra Payakumbuh (Nurkhalis Dt Bijo Dirajo/Anggota DPRD Sumbar): 15 kardus mie instan + air mineral 20 kardus.
26. Anda Setia Budi: Rp2.500.000
27. Wirman Dt Pangeran (Anggota DPRD 50 Kota): telur ayam 600 butir
28. Pegadang sepatu Pasar Buah, Mery: pakaian layak pakai 1 kantong
29. Arif, warga Tanjung Pati: pakaian layak pakai 5 kantong
30. Eko Wahyudi: pakaian layak pakai 1 kantong
31. Wahyudi Thamrin: Rp1.000.000,-
editor : asroel bb.
