News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Memalukan Jelang Sidang ITE Yang Merugikan Mantan Walikota Bukittinggi Nurmatias Diwarnai Adu Jotos.

Memalukan Jelang Sidang ITE Yang Merugikan Mantan Walikota Bukittinggi Nurmatias Diwarnai Adu Jotos.


Bukittinggi,merapinews.com – 
Jelang sidang kasus transaksi electronic (ITE) dugaan tindak pidana penyebaran surat palsu yang merugikan mantan Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias dan PDIP yang menjerat Rhedho Hidayat, sebagai terasangka. 

Dua pengunjung sidang Bonar Anggara, tanpa ada peringatan langsung menyeret saksi korban Doddy Radesa (43) yang sedang duduk sejauh 10 meter diruang selaser PN Bukittinggi. Selasa 17/5.

"Saya melihat korban dicekik dan diseret sejauh 10 meter oleh pelaku", ujar saksi mata Ferry Raden.

Namun pelaku membantah telah melakukan penganiayaan terhadap saksi korban.

"Tidak ada penganiayaan saat itu pak. Sebab saya juga dicelik oleh korban, buktinya baju saya robek", timpal Bonar Anggara.

Namun pernyataan pelaku Bonar  Anggara ditepis Ferry Raden.

" Saya menyaksikan saat korban duduk diruang tunggu tanpa ada peringatan, pelaku langsung menyeret-nyeret sambil mencekek leher korban", tukas Ferry Raden.

Humas Pengadilan Negri (PN) Bukittinggi, Loekman Nulhakim tidak tidak membantah adanya perkelahian jelang sidang kasus di institunya di PN Bukittinggi.


"Ya.. kasus perkelahian itu sudah ditangani pihak yang berwajib. Sebab saat insiden itu terjadi dilokasi ada Satuan Pengaman (Satpam) PN dan Kepolisian", papar Loekman.

Sementara informasi yang diperoleh, korban sudah membuat laporan pengaduan penganiayaan ke Polres Bukittinggi.

"Korban sudah di visum dan sudah membuat surat laporan penganiayaan itu ke Polres Bukittinggi", ujar Ferry Raden.

Sidang keenam kasus informasi transaksi elektronik (ITE) dugaan tindak pidana penyebaran surat palsu yang merugikan Ramlan sudah masuk tahap pembuktian.(asroel bb).

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.