Wako Erman Safar: Bundo Kanduang Berperan Selamatkan Generasi Muda.
Bukittinggi,merapinews.com -
Walikota Bukittinggi Haji Erman Safar, berharap agar Bundo Kanduang memotivasi generasi muda akan nilai adat dan budaya Minangkabau, dan mengajak para generasi muda kembali ke Surau.
Pesan moral itu disampaikan Erman Safar di hadapan para Bundo Kanduang Sumatera Barat yang tengah melaksanakan Konsolidasi di Bukittinggi. Kegiatan yang dilaksanakan di Balai Rung rumah Dinas Belakang Balok. Senin 16/8 itu dihadiri seluruh Bundo Kanduang se Sumatera Barat.
Sebagai Payuang Panji Bundo Kanduang, ia (Walikota) mengapresiasi organisasi Bundo Kanduang memilih kota Bukittinggi sebagai kegiatan konsilidasi.
“Saya berharap konsolidasi yang tengah dilaksanakan saat ini akan memberikan pencerahan dan dapat di aplikasikan ditengah-tengah masyarakat. Sebab keberadaan Bundo Kanduang sangat berperan penting dalam mensukseskan program pemerintah dalam menyelesaikan persoalan sosial kemasyarakatan”, pesan Erman Safar.
Untuk itu ia berharap agar Bundo Kanduang mendidik generasi dengan nilai-nilai adat dan budaya kembali ke Surau. Didamping tetap melestarikan pakaian tradisi Minangkabau, tidak kalah pentingnya ajarkan generasi dengan tatakrama (etika) sopan dan santun yang berpedoman Sumbang 12.
Pada kesempatan yang sama, Walikota Bukittinggi tidak lupa menyampaikan upaya yang telah dilakukan Pemko Bukittinggi tentang pelestarian adat dan budaya melalui dunia pendidikan dengan penambahan muatan lokal.
Demikian juga terkait dengan kebijakan Pemko Bukittinggi dengan memakai busana khas daerah pada waktu-waktu tertentu. Erma Safar mencontohkan bagi pelajar dan PNS dilingkungan Pemko Bukittinggi dengan memakai baju Guntiang Cino bagi pria dan Baju Basiba bagi wanita. Pakaian itu di pakai setiap Kamis dan Jumat.
Sebelumnya Ketua Bundo Kanduang Bukittinggi Efni, menjelaskan Konsolidasi Bundo Kanduang itu dilaksanakan secara bergilir dimasing-masing Kabupaten dan Kota se Sumatera Barat. Thema yang di usung kali ini tentang “ Kedudukan dan Peran Bundo Kanduaang Sebagai Limpapeh Rumah Nan Gadang”.
Bak gayung bersambut. Ketua Bundo Kanduang Provinsi Sumatera Barat Prof. Putri Reno Raudah Thalib, pada kesempatan yan g sama tidak lupa menyampaikan apresiasinya terhadap Pemko Bukittinggi yang telah kesempatan Bundo Kanduang Sumatera Barat melaksanakan kegiatan di kota nan sejuk ini.
“Terimakasih pak Walikota. Bapak telah membukakan pintu dan memfasilitasi kami melakukan kegitan. Dapat kami sampaikan Konsilidasi Bundo Kanduang telah dilakukan sejak tahun 2003.
Tujuannya guna menambah wawasan yang terkadung dalam Adat Basandi Syara’, dan Syara’ Basandikan Kitabullkah kepada seluruh Bundo Kanduang di Sumatera Barat”, ujar Putri Reno Raudah Thalib.(asroel bb).
