Zohirin : Pengendalian Banjir Batang Lunto Dianggarkan Pemerintah Pusat Rp. 105 Miliar.
Perintah pusat melalui Kementrian dan Kebuadayaan Indonesia akan menganggarkan normalisasi Batang Lunto Rp. 105 Miliar.
Wakil Walikota Sawahlunto Zohirin Sayuti SE, menyampaikan hal itu setelah pertemuannya dengan Direktur Kebudayaan Republik Indonesia Irini Wanti di Jakarta Rabu 10/8.
Dalam pertemuan tersebut, kata Zohirin pihaknya membahas Kajian Dampak Cagar Budaya (KDCB) terhadap rencana proyek pengendalian banjir Batang Lunto.
Jika dokumen Heritage Impact Assessment ( HIA) yang merupakan tahapan awal dari rencana Pembangunan Pengendalian Banjir Batang Lunto positif, Pemerintah pusat akan menurunkan anggaran normalisasi Batang Lunto senilai Rp. 105 miliar.
"Dokumen HIA, sangat penting dan harus ada. Melalui dokumen itu akan terlihat analisis tenaga ahli Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI", ujar Zohirin.
Sebaliknya jika dinilai negatif terhadap Warisan Dunia maka proyek itu tidak dilanjutkan, kata lain Dinas PU atau Balai Wilayah Sungai V Sumbar harus menunggu dan mematuhi rekomendasi dokumen HIA tersebut.
Pada kesempatan yang sama. Wakil Walikota juga menyampaikan agenda pertemuannya dengan Direktorat Perlindungan Kebudayaan Kemendikbud.
Pertemuan itu guna membahas teknis Kerangka Acuan Kerja (KAK) bersama Direktorat Perlindungan Kebudayaan (Kemendikbud) RI guna memantapkan rencana pekerjaan pengendalian banjir Batang Lunto
Pada kesempatan yang sama, Zohirin didampingi Kepala Dinas Kebudayaan, Peninggalan Bersejarah dan Permusiuman Kota Sawahlunto, Kepada Dinas PUPR Kota Sawahlunto, Kepala BPCB Sumbar, BWS Sumatera V.(rel/asroel bb).