Walikota Payakumbuh Rida Ananda Ngopi Diwarung, Apa Kata Warga?.
Sebagai pejabat yang memegang tongkat komando pembangunan kota Payakumbuh, jarang-jarang ada pejabat setingkat Walikota mau duduk dan ngopi bareng dengan warga masyarakat, apalagi di sebuah kedai kopi.
Tapi, tidak!!, bagi pejabat Walikota Payakumbuh Rida Ananda. Baginya untuk dapat menyerap aspirasi warga kota. Protokoler jabatan sebagai Kepala Daerah ia tinggalkan.
Sabtu pagi 10/12, justru ia terlihat nongkrong disebuah kedai kopi bersama warga masyarakat.
Memang di kedai kopi 68 jalan A. Yani kota Payakumbuh itu, dapat disebut sebuah warung (lapau) yang acap di tongkrongi selain tokoh masyarakat, juga tokoh-tokoh politik lokal.
Diwarung kopi itu pula acap guyonan kalau ke bulan bisa balik hari. Dan dikedai kopi 68 itu pula percaturan politik lokal bisa tuntas...tas .. tas di bahas.
Tapi Rida Ananda, hadir di warung kopi itu tidak untuk berpolitik dan, juga tidak untuk pergi ke bulan balik hari.
Ia datang di kedai kopi itu hanya untuk bersilaturahmi dengan warga kota.
Kehadiran Pj. Walikota Payakumbuh Rida Ananda di kedai kopi 68, diapresiasi oleh mantan anggota DPRD kota Payakumbuh Asmadi Thaher.
"Ini patut menjadi contoh oleh Kepala-Kepala daerah lainya baik di daerah maupun luar daerah. Dari sebuah warung banyak informasi yang dapat digali untuk kemajuan sebuah daerah", ujar Bujang Harimau, sapaan Asmadi Thaher.
Tidak hanya Bujang Harimau, Waka Polres Payakumbuh Kompol Russirwan SH, juga memberikan apresiasi yang sama, termasuk dua wartawan Nasrul Kenong dan Yudi Yusra yang juga ikut nimbrung bersama.
'Ini baru pertama kali terjadi mau-maunya Kepala Daerah setingkat Walikota nongrong bersama warga, di warung kopi lagi', timpal Waka Polres Payakumbuh, Kompol Russirwan.
Hal ini tidak akan pernah terjadi pada Kepala Daerah lainya dengan menjadikan lapau kopi tempat untuk berintegrasi dengan warga.
'Kalaupun ada kopi morning (ngopi pagi bersama) yang dilakukan kepala daerah, itu hanya di kalangan terbatas. Biasanya dengan wartawan atau dengan Forkopimda', timpal Bujang Harimau.
Menurut Bujang Harimau, Coffee Morning adalah suatu hal yang sangat positif apalagi akan memasuki tahun politik 2024.
Tapi Rida hadir di warung itu tidak untuk berpolitik lokal. Ia betul-betul ingin menyerap aspirasi kota yang ia pimpin.(ken).