Amankan Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah. Satpol PP Terjunkan 200 Personil.
Bisnis esek-esek melalui sarana aplikasi Micat, menjadi trend bagi Penjaja Sek Komersial (PSK). Mereka bisa bertransaksi dari satu daerah ke daerah lain, eksekusi mereka lakukan didaerah lain pula.
Mengantisipasi penyakit masyarakat itu, termasuk LGBT. Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol) Bukittinggi pada -7 dan +7 Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah, menerjunkan 200 orang anggotanya.
"Ya... Kami menerjunkan 200 orang
personil Satpol mengantisipasi penyakit masyarakat itu", ujar Kasat Pol PP Bukittinggi Efriadi.
Ia mengatkan, bisnis penyakit masyarakat yang satu itu termasuk GLBT, bagai trayek angkutan umum lintas kota Antar Provinsi (Akap).
"Saya ingatkan jangan bermesum ria di Bukittinggi. Kami pasti menangkap", ujar Efriadi. Petugas kami sigap melakukan tugas-tugas itu baik secara langsung maupun dengan penyamaran.
Buktinya sudah banyak pelaku maksiat kami tangkap.
Meski mereka bertransaksi di Padang, atau daerah lain, melalui pesan electronic. Eksekusinya mereka lakukan di Bukittinggi, pasti terpantau oleh petugas kami. Dan petugas pasti menangkap, ujar Efriadi.(asroel bb).