Jon Eddi, Pengusaha Peternakan Asal Limapuluh Kota Hadir Di Indo Livestock 2023 Expo & Forum Surabaya.
Membanggakan, agaknya itulah kalimat yang terlontar, ketika mengetahui dan mendapat khabar, seorang putra daerah, pengusaha peternakan Kabupaten Limapuluh Kota Jon Eddi, tampil bersama pengusaha Peternakan Dunia (PD) pada Indo Livestock 2023 Expo & Forum.
Pameran Indo Livestock 2023 Ekpo & Forum itu sendiri berlangsung di Grand City Convex (GCC) Surabaya pada tanggal 26-28 Juli 2023.
Acara ini merupakan perhelatan internasional industri peternakan, pertanian, pakan ternak, pengolahan susu, kesehatan hewan, peralatan kedokteran hewan, perikanan, dan akuakultur yang ke-16.
Dalam acara yang menjadi tempat bagi para pelaku industri untuk mengembangkan jaringan bisnis. Jon Eddi akan bergabung dengan 300 peserta dari 23 negara dan 7 paviliun termasuk Indonesia, Thailand, China, Taiwan, Eropa, Korea Selatan, dan Australia.
Acara itu seperti dilansir dari laman mak-adang.com, akan menjadi ajang yang sangat menarik, karena mengusung tema “Integrasi Sektor Pertanian Berkelanjutan: Mendorong Sinergi dalam Peternakan, Agrikultur, Kesehatan Hewan, Perikanan, dan Akuakultur.”
Ed, demikian sapaan Jon Eddi, di Kabupaten Limapuluh Kota, alumni IKIP Padang itu memiliki empat jenis usaha, tersebar di 12 titik di Kabupaten 50 Kota, Sumatera Barat.
Usahanya mencakup peternakan ayam potong, pedaging, petelur, serta pabrik kawat, makanan ayam, dan pabrik kertas telur sebagai industri pendukung.
Ia merupakan seorang pengusaha profesional yang makin dikenal karena inovasi teknologi tepat guna di bidang peternakan. Efisiensinya ia diterapkan pada 500 ribu ekor ayam PT Radja, berhasil dan menjadi referensi banyak peternak besar nasional. Bulan lalu, Jon Eddi dimuat di halaman akhir ‘Sosok’ Harian Kompas.
Jon Eddi selain aktif mengembangkan usaha dan peningkatan teknologi, juga berorganisasi baik sosial, pendidikan dan olahraga.
Perhelatan Pelaku Industri
Lisa Rusli, Assistant Project Director PT Napindo Media Ashatama, mengatakan pihaknya menggelar Indo Livestock, Indo Feed, Indo Dairy, Indo Agrotech, Indo Vet, dan Indo Fisheries 2023 Expo & Forum.
“Saya memberikan keistimewaan tersendiri bagi para peserta pameran,” ujarnya dalam konferensi pers pekan lalu.
Tidak hanya menjadi partisipan, peserta juga diajak untuk berpartisipasi dalam promosi digital dan melakukan pertemuan bisnis secara langsung dalam acara tersebut.
Acara tiga hari itu juga akan memberikan informasi dari pakar industri mengenai isu-isu terkini yang relevan dengan pengembangan bisnis mereka.
Napindo Media Ashatama, sebagai penyelenggara acara, berusaha menghadirkan inovasi setiap gelaran pameran dan forum tersebut.
Pada Indo Livestock 2023 Expo & Forum ini, mereka memperkenalkan dua program baru yang mendukung program pemerintah, yaitu “Forkompedia” yang mencakup interaksi opened stage talkshow dengan nama Agropedia, Aquaculturepedia, dan Livestockpedia, serta dilengkapi dengan area konsultasi dari asosiasi dan kementerian terkait.
Tak hanya itu, sosialisasi SDTI (Penyuluhan Susu Daging Telur Ikan) juga menjadi salah satu program yang akan digelar. Program ini bertujuan untuk mempercepat gizi seimbang dan mencegah stunting dengan melalui talkshow, bazaar, dan akan diselenggarakan di Eastrotunda Grand City Convex, Surabaya.
Indo Livestock 2023 Expo & Forum di Surabaya itu diharapkan menjadi momen berharga bagi para pelaku industri peternakan dan pertanian dalam menciptakan sinergi yang berkelanjutan.(asroel bb)