Eril Anwar, Ketua HBH SMA N 01 Bukittinggi Klarifikasi Berita Merapinews.com edisi 21 September 2023
Eril Anwar, ketua panitia Halal Bi Halal (HBH) SMA N 01 Bukittinggi, klarifikasi berita Portal merapinews.com.
Berita dibawah judul “Dikebiri Bupati Agam Soal Nasi Rasan, Yudi Renhas Mundur Dari Alumni SMA N 01 Bukittinggi”.
Eril Anwar mengatakan, saat pertemuan HBH alumni tanggal 24 Mei 2023 di Aula sekolah. Bupati Agam Andri Wirman, memang hadir.
Ia (Bupati...red) hadir kapasitasnya tidak sebagai Kepala Daerah. Ia datang memenuhi undangan panitia sekaligus sebagai alumni.
Meski berita yang tayang di Portal merapinews.com, edisi Kamis 21 September 2023 telah memenuhi kaidah sebagai sebuah produk Jurnalis.
Namun, Kode Etik wartawan, menugaskan kami membuka ruang pada masyarakat untuk memberikan hak koreksian (klarifikasi) bila terjadi kekeliruan dalam penyajian berita.
Kami membuka ruang itu karena kami ditugaskan oleh kode etik jurnalistik fasal 11 huruf (b), dan undang-undang Poko Pers no. 40 tahun 1999.
Pada kesempatan yang sama, Eril Anwar, tidak menampik 24 Mei 2023 lalu di Aula Sekolah (SMA N 01) memang ada kegiatan HBH alumni sekolahnya di SMA N.01. Bukittinggi.
Sebelumnya dalam kumpul bersama 14 Mei 2023 itu, pihaknya mengorder nasi dalam kemasan kotak sebanyak 600 porsi se harga Rp. 30.000/kotak.
“Nasi itu dipesan (order) melalui Produk UMKM Yonoko yang dipimpin Yudi Renhas. Sementara Yudi Renhas sendiri juga merupakan alumni SMA N 01 Bukittinggi tahun 1983", kata Eril.
Seharusnya rekan kami Yudi Renhas, melakukan sisa tagihan pada panitia, tidak pada Bupati Agam Andri Wirman.
"Bukankah tadi sudah saya katakan Andri Wirman hadir di acara kumpul bersama alumni karena di undangan?”, papar Eril Anwar.
Menurut Eril, bila dirinci total tagihan yang harus di bayar panitia cuma Rp. 18 juta.
Angka itu diperoleh dari perhitungan 600 X Rp. 30.000,- dengan ketentuan menu Nasi, Samba dua macam, sayur, buah dan air dalam kemasan, disamping menu tambahan Lamang Tapai seharga Rp. 25.000,-
"Realitanya, Yudi melakukan tagihan pada Bupati Agam Rp. 26 juta. Mengapa tidak ke Panitia, sedangkan yang mengorder panitia?", ujar Eril balik bertanya.
Eril, mengakui sejumlah rekan sesama alumni pada kesempatan kumpul itu ada yang tidak makan nasi kotak produk “Yunoko”, alasannya, karena nasi itu datang terlambat.
Kalaupun orderan itu sampai, namun menu (samba) yang tersedia tidak sesuai dengan kesepakatan.
Hanya satu samba tanpa buah dan sayuran, termasuk menu tambahan Tapai tanpa Lamang.
Padan kesempatan yang sama Eril, menyesalkan adanya bahasa pengebirian dalam pemberitaan.
Menurut Eril Anwar, Bupati tidak pernah ber ucap nan tidak elok (pengebirian...red). Kecuali ia menjawab, masalah konsumsi urusan panitia.
“Saya hanya memfasilitasi tempat tempat pada tanggal 3 Juni 2023, sebab panitia akan mengundang Yudi, guna membahas masalah Catering tanggal 14 Mei 2023 itu, namun Yudi tidak hadir memenuhi undangan panitia Halal Bi Halal”, ujar Eril Anwar mengutip ucapan rekanya Andri Wirman.
Sebagai Jurnalis yang tunduk dengan kode etik, berita merapinews,com tayang tanggal 21 September 2023 itu, telah kami luruskan (klarifikasi). Harapan tentu saja dapat memberikan kesejukan semua pihak. Wassalam...(asroel bb).