News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Danil Defo, Perlu Diangkat Duta Anti Narkotika Di Payakumbuh.

Danil Defo, Perlu Diangkat Duta Anti Narkotika Di Payakumbuh.


Payakumbuh,merapinews.com   —

Pemerintah Kota Payakumbuh kembali kegiatan Bicara Tentang Informasi dan Aspirasi Payakumbuh (Batiah), bersama RRI Bukittinggi.

Acara yang di adakan di Lobby Balai Kota, menghadirkan Sekretaris Dinas Pendidikan Danil Defo, Kepala BNN Kota Payakumbuh M. Febrian Jufril, Kasatres Narkoba Kota Payakumbuh IPTU Aiga Putra, dan Perwakilan Kacabdin Wilayah IV Sumatera Barat Tasman sebagai narasumber. Rabu (11/10/2023).

Kali ini Batiah menghadirkan Sekretaris Dinas Pendidikan Danil Defo, Kepala BNN Kota Payakumbuh M. Febrian Jufril, Kasatres Narkoba Kota Payakumbuh IPTU Aiga Putra, dan Perwakilan Kacabdin Wilayah IV Sumatera Barat Tasman sebagai narasumber.

Danil Defo menjelaskan, mencegah dan menanggulangi peredaran narkoba harus dilakukan oleh semua pihak, termasuk keluarga, sekolah, dan masyarakat.

"Sekolah menjadi salah satu elemen penting dalam mentransfer nilai anti narkoba kepada para siswa. Kami harapkan inisiatif bersama untuk mengangkat Duta Anti Narkoba di sekolah masing-masing," harap Danil.

Dikatakan Kepala BNN Kota Payakumbuh M. Febrian Jufril, kasus narkotika di Payakumbuh dan sekitarnya cukup banyak, bahkan ada yang melibatkan anak di bawah umur yang notabene adalah siswa sekolah.

"Tentu hal ini menjadi pertanyaan, kenapa bisa anak di bawah umur terindikasi sebagai pemakai bahkan pengedar narkoba. 

"Penyebabnya karena anak-anak kita terkadang tidak paham narkoba itu apa dan bagaimana efek jangka panjangnya," ujar Febri.

Ditambahkan Febri, salah satu hal yang dapat diupayakan untuk mengurangi kuantitas kasus peredaran narkoba di Payakumbuh adalah dengan melakukan tes urin kepada seluruh masyarakat sebagai bentuk deteksi dini.

Kasatres Narkoba Kota Payakumbuh IPTU Aiga Putra mengatakan bahwa dalam hal tindak pidana narkoba memang perlu peran aktif dari semua pihak.

"Jangan ragu melaporkan jika ada siswa yang menjadi pemakai dan pengedar, sebab nanti akan kita berikan perlindungan hukum," ujar Aiga.

Selaras dengan pemaparan 3 narasumber lainnya, Kacabdin Wilayah IV Sumatera Barat Tasman mengatakan bahwa narkoba adalah PR bersama masyarakat, tidak hanya di Payakumbuh tetapi juga kota lainnya di Sumatera Barat.

"Mari kita upayakan bersama agar Payakumbuh dan Sumatera Barat dapat terbebas dari narkoba. Tentu, kita ingin pelajar Kota Payakumbuh tumbuh dengan baik dan sehat tanpa dibayang-bayangi dampak buruk narkoba," tutup Tasman.(relasrul bb)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.