Ada Emak-Emak Warga Bukik Apik Saat Rezka Oktoberia Sosialisasi Pemilu 2024 Di Bukittinggi.
Anggota Komisi II DPR RI Rezka Oktoberia, mengingatkan agar pemilih pemula pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang harus mengguna hak suaranya di Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Pesan itu di sampaikan anggota Komisi II DPRD RI Rezka Oktoberia, saat ia melakukan Sosialisasi Pendidikan Pemilih Pemilu Serentak tahun 2024, bersama KPU Provinsi Sumatera Barat dan KPU Bukittinggi, di sebuah hotel berbintang kota Bukittinggi. Kamis 9/11.
Menurutnya lebih 50% hak suara pada Pemilu 2024 mendatang akan dinominasi oleh pemilih pemula.
“Mereka itu umumnya anak-anak yang baru menyelesaikan pendidikan di Sekolah Menengah Atas (SMA) dan sederajat”, ujar Rezka.
Saat pemilihan itu nanti, katanya, ada 5 kertas suara yang akan di coblos, masing – masing berwarna Abu-Abu (Presiden), Merah (DPD), Biru (Provinsi), Kuning ( DPR RI) dan Hijau (Kabupaten/Kota).
Pastikan 5 kertas suara itu saat diterima kondisinya dalam keadaan baik dan utuh. Bila petugas TPS menyerahkan kurang dari 5 lembar atau kertas itu rusak, kembalikan untuk dilengkapi.
Meski Rezka Oktoberia, tidak menyebut jumlah pemilih di Dapil II Sumatera Barat, meliputi Kabupaten Padang Pariaman, Kota Pariaman, Kabupaten Agam, Kota Bukittinggi, Limapuluh Kota, Pasaman Barat dan Pasaman Timur.
Namun ia yakin masyarakat pemilik hak suara pada Pemilu 2024 mendatang, nama mereka sudah terdata.
“Mari kita Buktikan”, kata Rezka, dengan menghadirkan beberapa orang warga kota Bukittinggi pemilik hak suara.
Sosialisasi yang dihadiri ratusan orang warga itu, menjadi menarik ketika salah se orang peserta melakukan intrupsi. Dan mempertanyakan akankah Pemilu 2024 akan berlangsung Jurdil?.
Lebih menarik lagi sejumlah emak-emak dari Kecamatan Guguak Panjang, khususnya warga kelurahan Bukik Apik, Bukittinggi, memberikan apresiasi pada Rezka Oktoberia.
“Terimakasih buk Rezka, telah memberikan pencerahan kepada kami sebagain pemilik suara di Dapil II Sumatera Barat”, Papar Debby Firi Anggraini.
Kepada Kader Partai Demokrat itu, Debby dan sejumlah emak-emak lainya, berharap agar sosialisasi itu lebih acap dilakukan, supaya masyarakat lebih paham cara memilih.
Sebelumnya Ketua KPU Bukittinggi Satria Putra, mengatakan bahwa tahapan Pemilu serentak tahun 2024 terus berlangsung, setelah adanya penetapan Pemilu yang jatuh pada tanggal 14 Februari 2023.
“Untuk itu pihaknya menghimbau warga masyarakat pemilik hak pilih secara bersama-sama mengajak warga masyarakat lainya untuk datang ke TPS masing-masing.(asroel bb).