News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Pendidikan Berkualitas Takkan Pernah Terwujud Tanpa Peran Guru

Pendidikan Berkualitas Takkan Pernah Terwujud Tanpa Peran Guru


       Payakumbuh,merapinews.com  - 

Jasman, Penjabat (Pj) Wali Kota Payakumbuh, membuka seminar nasional dan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dengan Kapolres Payakumbuh di Gedung Serbaguna SMK Negeri 2 Payakumbuh, Kamis (16/11/2023)

Jasman mengatakan, menjaga profesi guru melalui perlindungan hukum merupakan wujud nyata meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Payakumbuh. 

"Pendidikan berkualitas takkan pernah terwujud tanpa peran sentral para pendidik. Oleh karena itu, tema yang diangkat sangat relevan bagi kemajuan pendidikan di daerah," ujarnya.

Ia mengatakan guru mempunyai tanggung jawab besar dalam membentuk kepribadian peserta didik. Namun, kita sering menyadari bahwa profesi guru dihadapkan pada berbagai tantangan dan risiko. 

"Perlindungan hukum merupakan salah satu aspek penting dalam menjaga profesionalisme dan kesejahteraan guru. Penandatanganan MoU antara PGRI Kota Payakumbuh dan Kapolres Payakumbuh menjadi langkah strategis untuk menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung bagi para guru," ujarnya.

Kerjasama ini diharapkan dapat memberikan perlindungan hukum yang maksimal bagi guru guru di Kota Payakumbuh, sehingga mereka dapat melaksanakan tugasnya dengan penuh dedikasi dan tanpa rasa khawatir. 

Pada kesempatan itu, Jasman menyampaikan menjaga profesi guru melalui perlindungan hukum perlu memahami dan menaati peraturan perundang undangan yang berlaku, termasuk peraturan yang terkait dengan perlindungan hukum bagi guru. 

Selanjutnya guru perlu memiliki sikap profesionalisme dalam menjalankan tugasnya. Guru perlu memiliki rasa solidaritas dan gotong royong sesama guru. 

"Guru perlu menjalin kerja sama yang baik dengan pemerintah, masyarakat, dan pihak-pihak terkait lainnya. Sebagai pemerintah daerah, kami berkomitmen untuk terus mendukung upaya peningkatan kesejahteraan guru dan seluruh stakeholder di bidang pendidikan," ujarnya. 

Dia juga mengajak seluruh pihak terlibat, baik dari unsur pemerintah, PGRI, kepolisian, dan masyarakat, untuk bersatu padu dalam menjaga profesionalisme guru dan menciptakan lingkungan pendidikan yang kondusif. 

"Saya sangat apresiasi dan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada Kapolres Payakumbuh dan PGRI Kota Payakumbuh atas terselenggaranya acara ini. Kepada Kapolres, terima kasih atas kerjasama dan komitmen dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Kota Payakumbuh," katanya.

Ketua PGRI Payakumbuh Syafwan mengataman bahwa sosialisasi dan penandatangan MoU dengan Kapolres merupakan langkah untuk membuat guru lebih nyaman dan aman dalam menjalankan profesinya. 

"Sehingga nanti tidak ada lagi kasus-kasus yang didiskreditkan atau hal-hal lain yang merugikan dan melemahkan guru," ujarnya.

Hadir dalam kesempatan itu perwakilan pengurus besar PGRI Pusat, Sumardiansyah Perdana Kusuma, Kapolres Payakumbuh AKBP Wahyuni Sri Lestari diwakili Wakapolres Kompol Russirwan, Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh, Kacabdin Wilayah IV, anggota PGRI, dan sejumlah awak media.(asroel bb/rel).

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.