arrow_upward

50 Ha Tanaman Padi Di Kabupaten Limapukuh Kota Diprediksi Gagal Panen.

Minggu, 24 Maret 2024 : Maret 24, 2024

        Limapuluh Kota,merapinews.com  ---

Lebih 50 Ha hamparan sawah petani pada musim tanam tahun 2024, di Jorong Sungai Randah, Sariek Laweh, Kubang Taratak dan Jorong Sungai Randah, diprediksi akan gagal panen. Menyusul serangan hama Werang dan tikus yang semakin masif. 

Serangan hama werang terhadap lahan pertanian masyarakat itu terungkap dalam kunjungan Tim 1 Safari Ramadhan Pemkab Limapuluh Kota di Masjid Raya Ambacang Kunyik, Kanagarian Pauah Siangik, Kecamatan Akabiluru, yang dipimpin ketuanya Bupati Haji Safaruddin Dt Bandaro Rajo. Kamis 21/3-2024.

Dalam pertemuan dengan masyarakat, Bupati sempat menyinggung terkait serangan hama werang terhadap tanaman padi. 

Kepala Dinas Tanam Pangan dan Holtikultura Kabupaten Limapuluh Kota Porsepwandi, tidak menampik makin masifnya serangan hama werang coklat dan tikus terhadap tanaman padi di daerah kerjanya. 


“Lebih 50 Ha lahan pertanian sawah yang telah di tanami padi, pada musin tanam tahun 2024 diprediksi akan gagal panen”, ujar Witra Porsepwandi .

Ia menegaskan, gagal panen akan terus terjadi, selama masyarakat tani tidak melakukan tanam serentak. 

 “Kami sudah melakukan upaya antisipasi makin meluasnya serangan hama werang coklat dan tikus itu”, ujarnya. 

Namun selama petani tidak melakukan tanam serentak, sekaligus menganti varietas benih, kondisi yang sama akan tetap berlangsung. 

Bagi Bupati Haji Safaruddin, Program Tim Safari Ramadhan (TSR) merupakan sebuah bentuk pertanggung jawabnya pada masyarakat dalam menjalankan roda pemerintahan. 

“Masyarakat bebas melakukan kontrol jalanya roda pemerintahan, juga dapat mengkritisi setiap kebijakan yang diluncurkan”, ujar Bupati Haji Safaruddin. 

Dalam kesempatan yang sam Witra Porsepwandi, mengatakan sebaran hama werang coklat dan tikus terjadi bisa juga melalui aliran air.

Hadir bersama Bupati dalam T1 SR itu, Kepala Bapelitbang Gusdian Laora, Kepala Badang Keuangan Haji Win Hari Endi, Kepala Dinas Pendidikan diwakili Wandi Putra, Kepala Dinas Kesehatan Yukia Masna, Kepala Dinas PUPR Nopryanda Syukri, Kepala Dinas Tanam Pangan, Holtikultura Witra, Kakandepag Zuliarta, Kabag Umum Irwandi, Kabag Protokol Andri Yasmera, Dirut PDAM Novrizein, Ketua Baznas Yulius, Ketua MUI Asraf Chan, Analis Kebijakan Muda dan Kesra Fermadi Putra, juga hadir Kepala Bidang (Kabid) Kominfo bang Coy.