Limapuluh Kota,merapinews.com --
Bupati Haji Safaruddin dt. Bandaro Rajo, mengatakan, minat baca masyarakat terlihat masih tinggi. Hal itu ditandai masih banyak warga masyarakat yang senang membaca dengan menyentuh fisik buku.
“Untuk itu saya mendukung keberadaan Perpustakaan di Nagari-Nagari”, ujar nya saat membuka sosialisasi transformasi perpustakaan berbasis Inklusi Sosial bagi seluruh Wali Nagari di aula Dispusip, Selasa 10/9-2024.
Sosialisasi terbetuknya perpustakaan di Nagari yang diselenggarakan Dinas Perpustakaan Kabupaten Limapuluh Kota itu mengandeng perpustakaan nasional.
Menurut Bupati, keberadaan perpustakaan di Nagari mempunyai arti penting dalam meningkatkan minat baca dan kualitas pendidikan masyarakat.
“Dengan akses yang mudah terhadap berbagai jenis literatur, perpustakaan nagari sangat berperan meningkatkan minat baca dan kualitas pendidikan masyarakat”, katanya mengingatkan.
Oleh karena itu saya berharap, jadikan perpustakaan Nagari menjadin pusat informasi dan pengetahuan yang bermanfaat bagi masyarakat dengan ketersediaan koleksi buku, majalah, surat kabar, dan pembelajaranya lainya, sehingga perpustakaan di Nagari dapat memacu kecakapan literasi masyarakat.
Keberadaan perpustakaan di Nagari, sudah merupakan kebutuhan, terlebih Kementrian Pendidikan telah memprogramkan merdeka belajar.
Bupati Haji Safaruddin mengatakan, hingga saat ini dari 79 keberadaan Nagari di Kabupaten limapuluh Kota, 76 Nagari diantaranya sudah memiliki perpustakaan.
Pada bagian lain paparanya, Bupati mengingatkan saat ini Dinas Perpustakaan dan ke arsipan, tengah meminta bantuan kelengkapan buku pada perpustakaan Nasional.
Semua itu dimaksudkan guna kelengkapan dan memaksimalkan koleksi perpustakaan di Nagari. Dengan adanya bantuan buku-buku itu diharapkan kelengkapan koleksi perpustakaan Nagari terpenuhi.(asroel bb).
