Dewan pakar nasional PWI Pusat DR. Agus Sudibyo, mengingatkan Pers nasional tidak boleh mati.
Ia menekankan hal itu dalam sarasehan nasional media massa saat memperingati Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2025 di Pakan Baru, Provinsi Riau, Sabtu 8 November 2025.
Mengusung tajuk "Presevasi Jurnalisme dan Media Sustainabilisy Pasca Publicer Right" di Grand Ball Room Mutiara Hotel. Ia menyatakan masyarakat nasional dan dunia masih membutuhkan wartawan.
Dihadapan para Jurnalis, ia mengingatkan bahwa Negara harus memberikan perlindungan pada pekerja Pers.
"Kedaulatan Pers harus diberi perlindungan", ujar Agus Sudibyo menekankan.
HPN tahun 2025, yang di pusatkan di Kota Pakan Baru, Provinsi Riau itu dihadiri tokoh-tokoh Pers nasional dan para jurnalis seluruh Indonesia, termasuk anggota PWI Kota Bukittinggi, mengirim 6 orang delegasinya.
Sementara ketua umum PWI Zulmansyah Sakedang, mengingatkan pekerja Pers agar bijak dalam menjalankan tugas jusnalis.
Kepada koordinator PWI Bukittinggi di HPN Pakan Baru Syahyetty Syamra, Zulmansyah Sakedang, mengapresiasi kerja rekan-rekan mereka di PWI Provinsi Riau yang telah maksimal mempersiapkan dan menyelenggarakan HPN tahun 2025.
"Saya apresiasi rekan PWI Provinsi Riau, yang bekerja maksimal sebagai tuan rumah", ujarnya.
Sarasehan Nasional wartawan itu di helat di ballroom Mutiara Hotel dengan sejumlah agenda, diantaranya silaturahmi Forum Pemimpin Redaksi, Diskusi Media mengenai integritas dan kekerasan terhadap wartawan, serta keselamatan wartawan.
Disamping seminar membahas industri kelapa sawit berkelanjutan, swasembada energi nasional, disamping optimalisasi program kesehatan ibu dan anak menuju generasi emas tahun 2055.(asroel bb).