Musim pancaroba (Kemarau Panjang) kurun waktu dua bulan terakhir, membuat aktivitas pertanian lumpuh. Dampaknya, Petani tidak bisa turun menggarap lahan karena keringan.
Fenomena kemarau panjang tidak hanya di rasakan di Kampuang Panjang, Nagari (Desa) Salo, Kecamatan Baso, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, tapi sudah menyeluruh.
Kendati tidak terjadi gagal panen padi sawah. Sektor pertanian lainya seperti tanaman tomat, cabe, terong tidak bisa berkontribusi.
Sabtu 28 Juni 2025, jam 12.55 Wib, saat terik mata hari membakar bumi, warga Kampuang Panjang, Nagari Salo menyelenggarakan sholat Istiqoq (Minta Hujan).yang dilaksanakan di alam terbuka pelataran parkir mushola Nurul Ikhlas dengan menggelar tikar.
Dalam tausiahnya Mak Angku Kampeh yang bertindak sebagai imam dan Khatib, menekankan pentingnya mendekat diri pada Allah Swt.
"Tinggalkan laranganNya, dan laksanakan perintah dan suruhanNya dengan menjalankan ibadah", ujar Mak Angku.
Sebelum sholat itu dilaksanakan lebih dahulu diawali dengan sholat lohor berjamaah.
Sampai rakaat kedua sholat Istiqoq, langit masih cerah tidak terlihat gejala akan turun hujan.
Tidak ada awan hitam dilangit. Langit masih cerah dan sinar matahari panas masih menerpa jamaah, termasuk tikar sholat pun ikut panas terkena terpaan mata hari.
Kalau Tuhan berkehendak tidak ada yang mungkin bisa terjadi, kendati tanda-tanda akan turun hujan belum terlihat sampai rakaat ke dua sholat Istiqoq dilaksanakan.
Sebab putih masih masih menggelayut di langit.
Namun diluar dugaan saat jamaah serius mendengarkan tausiah Khatib, sapuan hujan dalam skala kecil (rinai) sebagai pertanda mulai dirasakan. Namun jamaah belum beranjak dari tikar sholat.
Barulah akan memasuki rakaat kedua tauziah Khatib, hujan dalam intensitas besar turun membasahi bumi. Jamaah pun segera berteduh. Sebagian lagi basah diguyur hujan, termasuk al quran yang dipegang Khatib.
Doa warga Kampuang Panjang minta turun hujan ternyata di jabah (Dikabulkan) Allah Swt, radius hujan sampai sejauh 3 KM ke kampung tetangga. Hingga sore dan malam hari udara sejuk menyelimuti malam nan indah warga Kampuang Panjang.(asroel bb).