Bukittinggi, merapinews.com. --
Fluktuasi harga pokok pangan di Pasar Bawah Bukittinggi, kurun waktu satu pekan terakir terlihat masih stabil, kecuali Cabe Merah Kriting mengalami penurunan.
Wali Kota Bukittinggi, melalui Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Bukittinggi Drs. Hendri, mengabarkan penurunan harga Cabe Merah Kriting cukup siginifikan berkisar Rp. 9.000,-/Kg, ujarnya Selasa 23 Desember 2025.
Berdasarkan data Lapangan Enumerator Panel Harga yang di unggah Dinas Pertanian dan Perkebunan Kota Bukittinggi, pedagang di Pasar Bawah, menjual dengan harga Rp. 67.709,-/Kg.
Sementara 9 komoditi harga kebutuhan pokok lainya, terpantau masih stabil, seperti Beras Kuriak Kusuik masih tetap dengan harga Rp. 18.200,-/Kg, sama halnya dengan beras SPHP Medium pedagang masih tetap menjual dengan harga Rp. 13.000,-/Kg.
Hendri, memastikan dalam satu pekan terakhir tidak terjadi gejolak harga bahan kebutuhan pokok lainya di Pasar Bawah Bukittinggi, Bawang Putih, masih tetap dengan harga Rp. 32.700,-/Kg, demikian juga halnya harga daging ayam ras masih tetap dengan harga Rp. 47.850,-/Kg.
Demikian juga halnya dengan empat komoditi lainya, telur ayam ras Rp. 30.900,-
Gula Pasir Konsumsi Rp. 17.300,-/Kg, Minyak Goreng Kemasan Rp. 19.200,- dan Curah Rp. 14.600,-
Sementara Tepung Terigu Kemasan masih tetap bertahan yaitu Rp. 12.700,-. Sedang Tepung Terigu Curah masih tetap dengan harga Rp. 8.000,-.
Pada kesempatan yang sama Hendri, Kepala Dinas Pertanian Dan Perkebunan Kota Bukittinggi, mengingatkan warga kota agar bijak dan stop biris pangan.
"Prioritaskan belanja sesuai kebutuhan dan pilihlah bahan pangan lokal untuk mendukung petani", ajak Hendri.(asroel bb).
