arrow_upward

Selangkah Lagi Warga Limapuluh Kota Gratis Berobat.

Sabtu, 20 April 2024 : April 20, 2024

        Lima Puluh Kota, Diskominfo— 

Rentang waktu 3 tahun Haji Safaruddin, memimpin Kabupaten Limapuluh Kota sebagai Bupati, setelah dilantik tanggal 26 Februari 2021. Kepesertaan Jaminan Kesehatan masyarakat mengalami peningkatan dari 63%, naik menjadi 91%.

Target Universal Health Coverage (UHC) 95 % tahun 2025, tinggal 4 % (persen) lagi, ujar Bupati, melalui Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Limapuluh Kota Yulia Masna.

Yulia, mengungkapkan hal itu usai rapat koordinasi di ruang rapat Bupati Sarilamak, Jumat (19/4).

UHC, kata Masna, adalah Jaminan Kesehatan. Jika kepesertaan masyarakat mencapai 95 % maka seluruh penduduk akan gratis berobat hanya menggunakan KTP.

Dengan tinggi kepesertaan jaminan akan membantu masyarakat mendapatkan pelayanan gratis di 22 puskesmas dan Rumah Sakit Daerah Achmad Darwis Suliki, ucap Yulia Masna. 

Percepatan UHC melahirkan beberapa komitmen, diantaranya mapping kepesertaan jaminan kesehatan yang sudah mencapai 91%, kemudian strategi untuk mencapai UHC  dilakukan dengan melibatkan Baznas sebagai badan yang menanggung premi 2.500 masyarakat yang ter kelompok Asnaf 8 penerima zakat, sedangkan DPMPTSP  mewajibkan semua dunia usaha memiliki jaminan kesehatan dalam pengurusan izin, dan peran seluruh nagari mengganggarkan premi masyarakatnya yg belum termasuk peserta dengan premi PBI APBN dan APBD, lanjut Yulia Masna.

Dengan begitu Kabupaten Lima Puluh Kota tidak mempunyai hutang di RSUD Adnand WD Payakumbuh  maupun RSUD Provinsi, ini dibuktikan dengan tidak adanya catatan /tagihan hutang masyarakat yang tercatat dimasa kepemimpinan Bupati H.Safaruddin Dt.Bandaro Rajo dan juga tidak ada tagihan hutang dari RSUD Adnand WD Payakumbuh ke Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota.
Untuk itu kita menghimbau seluruh masyarakat Kabupaten Lima Puluh Kota untuk mengunjungi 22 puskesmas yang berada di wilayah Kabupaten Lima Puluh Kota Dan RSUD Achmad Darwis Suliki, supaya masyarakat bisa mendapatkan pelayanan secara gratis. Dan juga bagi masyarakat yang mempunyai bayi yang baru lahir untuk segera mengurus Akte Kelahiran sehingga anak yang mempunyai NIK dan masuk dalam KK orang tua, supaya bisa terdaftar sebagai peserta jaminan kesehatan, kata Yulia Masna.
Juga untuk melayani seluruh masyarakat  dilakukan update data kepesertaan setiap bulan terutama masyarakat yang menderita penyakit katastropik dan bayi baru lahir. 
Dan juga untuk peningkatan sarana pelayanan ke masyarakat  akan dibangunnya RSUD IKK yang posisinya sangat strategis di daerah Ibu Kota Sarilamak, yang akan dibangun didalam kawasan Ibu Kota Kabupaten (IKK) yang gampang diakses dari dari seluruh kecamatan karena terletak ditengah -tengah ibu kota dan mudah dijangkau dari segala arah.

Kabupaten Lima Puluh Kota salah satu kabupaten yang baru punya Satu rumah sakit sedangkan kabupaten kota lainnya rata-rata mempunyai 2 atau 3 RSUD.
Pembangunan Rumah Sakit Daerah Ibu Kota Yang Akan Dilakukan Tahun 2025 , Sudah Diawali Dengan Pembelian Tanah Rumah Sakit Yang Berlokasi Di Kawasan IKK Sarilamak Tahun 2023 Dan Tahun 2024 Akan Dilakukan Penyusunan Dokumen Feasibility  Study Rumah Sakit Disusun Master Plan Pembangunan Rumah Sakit, Pematangan Lokasi (Land Clearing) Dan Penyusunan Detail Engineering Design (DED), ucap Yulia Masna.(rel/asroel bb)