Bagian Sumber Daya Manusia (SDM) Polres Sawahlunto mengagendakan kegiatan sosialisasi penerimaan calon anggota Polri Tahun Anggaran 2025 bagi tamatan SLTA.
Sosialisasi itu diawali di SMA Negeri 1 Sawahlunto, Senin (05/08/2024) jam 08.00 Wib.
Kapolres Sawahlunto diwakili Kabag SDM AKP. Trimo Susilo beserta Personil SDM, Kepala SMAN 1 Efwilda, S.Pd, sebagian Majelis Guru dan seluruh siswa/ Siswi Kelas X, XI dan Kelas XII SMA Negeri 1 Sawahlunto.
Kapolres Sawahlunto AKBP Purwanto Hari Subekti, S.Sos melalui Kabag SDM AKP Trimo Susilo, menjelaskan, "Kepolisian Negara Republik Indonesia memberi kesempatan kepada putra putri terbaik bangsa untuk menjadi bagian dari keluarga besar Polri dalam penerimaan terpadu calon anggota Polri tahun anggaran 2025 Nantinya.
"Penerimaan anggota polri dibuka setiap tahun merupakan peluang bagi para pemuda dan pemudi yang memiliki semangat dan dedikasi untuk berbhakti kepada negara melalui institusi kepolisian," tegasnya
"Nanti pemuda dan generasi muda yang sekarang menjadi siswa di SMA Negeri Sawahlunto sekalian bisa memilih untuk menjadi anggota Polri melalui Jalur Taruna/i Akpol, Bintara dan Tamtama. Rekruitment Polri memakai prinsip (BETAH) Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis," kata AKP Trimo Susilo.
Kemudian acara itu dilanjutkan Pemaparan sosialiasi oleh Aipda Doni Ramadona, S.Pd., dengan menyampaikan "Pendaftaran dilakukan secara daring melalui situs web resmi https://penerimaan.polri.go.id/. Setelah menyelesaikan proses pendaftaran online, peserta diwajibkan untuk melakukan verifikasi langsung ke Polres atau Polda setempat,"
"Terkait Informasi lengkap dan Cara Pendaftaran, bisa datang langsung ke Bagian SDM Polres Sawahlunto, kami selalu terbuka dan siap mendukung adik-adik menjadi anggota Polri," katanya
Doni anggota Bhayangkara yang bertugas di Polres Sawshlunto, memaparkan beberapa rangkaian tes seleksi yang harus diikuuti Calon Anggota Polri mulai dari pemeriksaan administrasi awal, pemeriksaan kesehatan tahap I, tes psikologi tahap I menggunakan sistem CAT, tes akademik menggunakan sistem CAT, pemeriksaan kesehatan tahap II (termasuk Keswa)," ungkap Aipda Doni
Ujian kesamaptaan jasmani (kesamaptaan A, B, dan C), tes Mental Ideologi (MI) menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT), tes psikologi tahap II (wawancara), pendalaman PMK termasuk penelusuran rekam jejak media sosial, pemeriksaan administrasi akhir, dan sidang terbuka penetapan kelulusan akhir (terpilih/tidak terpilih),", jelas Doni
"Jadi, jika generasi muda memiliki impian untuk menjadi anggota Polri, ingatlah bahwa persiapan yang baik adalah kunci sukses dalam mengikuti urutan seleksi masuk Polri dengan seksama dan persiapan yang matang," imbuh Aipda Doni memahkan disiplin diri
"Semoga nanti adik-adik dari SMAN 1 Sawahlunto yang mempunyai tekad dapat berhasil dan menjadi bagian dari institusi kepolisian yang bertugas menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.", ujarnya di depan siswa dalam rangka memotivasi minat untuk memperkuat instutsi kepolisian. (edri jamal/arosyie)