arrow_upward

Bupati Safaruddin: Posyandu Ujung Tombak Transformasi Layanan Primer

Sabtu, 17 Agustus 2024 : Agustus 17, 2024

Limapuluh Kota,merapinews.com  ---
Posyandu sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan harus terintegrasi sesuai standar penyedia an layanan untuk seluruh siklus kehidupan mulai dari ibu hamil, bersalin, bayi, balita, hingga usia produktif dan lansia. 

Untuk itu, 2815 kader Posyandu di Lima Puluh Kota diharapkan menguasai 25 keterampilan dasar kader itu.

 Bupati Kabupaten Limapuluh Kota Haji Safaruddin Dt.Bandaro Rajo, mengingatkannya pada Jambore Kader Posyandu tingkat Kabupaten Limapuluh Kota, Sabtu, (16/08/2024). 

Kegiatan Jambore Posyandu ke - II tahun 2024 tersebut dipusatkan di Kawasan Wisata Lembah Harau. Diikuti ratusan kader  dari 13 Kecamatan se-Limapuluh Kota, 

Turut hadir dalam Jambore, Kepala Dinas Kesehatan Yulia Masna, Kepala Dinas Dikbud Afri Efendi dan seluruh Kepala Puskesmas se Lima Puluh Kota.


Bupati Safaruddin mengatakan, Posyandu merupakan Lembaga Keswadayaan Masyarakat Desa (LKD) berperan penting dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan dan membantu Wali Nagari dalam peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat nagari.

 “Kehadiran Posyandu dalam pemberdayaan masyarakat dan memberikan kemudahan  masyarakat memperoleh pelayanan kesehatan dasar dan sangat strategis dalam mempercepat transformasi layanan primer,” ulasnya. 

Dikatakan Bupati, transformasi layanan kesehatan primer difokuskan pada pendekatan siklus hidup dengan penguatan pada upaya promotif dan preventif serta mendekatkan layanan kesehatan melalui jaringan Posyandu.

 “Saya berharap terselenggaranya Jambore Posyandu dapat terintegrasi dengan penyediaan layanan bagi seluruh siklus kehidupan, untuk itu dibutuhkan peningkatan keterampilan kader Posyandu sebagai penggerak, penyuluh, dan pencatatan yang mampu menguasai keterampilan pengelolaan posyandu, keterampilan bayi dan balita, keterampilan ibu hamil dan menyusui, keterampilan usia sekolah dan remaja serta keterampilan usia dewasa dan lansia,” harapnya.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Yulia Masna mengatakan, Posyandu memegang peranan penting dalam meningkatkan kualitas pelayanan, pendaftaran, penimbangan, pencatatan dan penyuluhan, cipta menu serta penggerakan sasaran.

Ia mengatakan, kader Posyandu merupakan ujung tombak keberhasilan pelaksanaan Posyandu, terselenggaranya Jambore Posyandu di Limapuluh Kota bertujuan untuk meningkatkan kecakapan dan mengasah keterampilan kader,” jelas Yulia Masna. 

Ia menambahkan, Jambore Posyandu dilaksanakan selama sehari penuh dengan diikuti oleh 290 kader Posyandu yang berasal dari 22 Puskesmas se-Limapuluh Kota.(rel/asroel bb).